Jenis-Jenis Madu |
Nan Sehat, Jenis-Jenis Madu - Setiap orang di permukaan bumi ini hampir seluruhnya mengenal madu, di pasaran umum hampir di setiap negara madu mudah di dapat, orang-orang membeli dan mengkonsumsi madu karena selain rasanya yang enak juga tahu khasiatnya yang bagus untuk kesehatan tubuh. Kalau kita teliti lebih dalam apakah madu itu?
Madu yang dihasilkan lebah sebenarnya adalah gabungan dari cairan bunga-bungaan, karena madu itu sebenarnya memang cairan bunga yang dikumpulkan oleh lebah lebah dari begitu banyak bunga. Untuk menghasilkan madu lebah harus bolak-balik mencari sari bunga ke sarangnya.
Kandungan madu sebagian besar didominasi oleh karbohidrat dengan zat gula yang berstruktur kompleks, juga di dalam madu terkandung gula ber struktur tunggal yakni glukosa dan fruktosa. Zat karbohidrat ini yang menguapkan sebagian zat gula sehingga madu menjadi matang dan masak. Madu dikatakan matang apabila telah tertutupi oleh lapisan lilin dengan kelambaban sekitar 18%. Madu mengandung begitu banyak bahan-bahan mineral, berbagai macam vitamin, berbagai jenis enzim dan bee pollen (serbuk sari).
Aroma Madu
Bagi para ahli madu, dari aroma madu dapat diketahui sumber tanaman penghasil madu, karena aroma madu berasal dari beberapa zat aromatis yang berasal dari cairan bunga. Namun apabila madu dihasilkan dari jenis bunga yang berbeda-beda akan sulit menentukan jenis madu dari aromanya.
Warna madu
Madu memiliki warna berbeda-beda dari warna kuning jernih sampai yang berwarna kehitam-hitaman. Umumnya warna madu sesuai dengan tanaman yang menjadi seumbernya. Madu dari tanaman lobak akan berwarna jernih seperti air, madu dari tanaman willow akan berwarna putih terang. Madu dari tanaman akasia dan apel akan berwarna kuning terang. Madu dari tanaman dendolion akan berwarna kuning keemasan. Madu dari tanaman lime akan berwarna hijau terang. Madu dari tanaman heather akan berwarna kuning tua atau kemerah-merahan. Warna madu berhubungan pula dengan kualitasnya. Madu yang disimpan lama atau madu yang mengandung banyak zat besi akan berwarna lebih tua. Warna madu juga akan terpengaruh oleh pemanasan ketika proses produksi madu.
Kejernihan Madu
Madu yang asli biasanya terdapat butiran gula kecil di dalamnya walaupun telah diperas dari sarangnya. Butiran kecil ini terdiri dari butiran serbuk, oleh karena itu madu asli biasanya tidak sempurna kejernihan warnanya, walaupun telah disaring. Madu yang sangat jernih diragukan tingkat keasliannya. Pada madu yang belum dijernihkan akan terdapat butiran yang mengendap di bagian bawah botol.
Jenis-jenis Madu
Jenis-jenis madu sangatlah beragam, tergantung dari pohon apa lebah mengambil sari-sari bunganya. Ada yang sumber pengambilan bunganya sejenis (madu mono floral) ada yang sumber pengambilannya dari jenis bunga yang bermacam-macam dicampur jadi satu (madu multi floral).
- Madu akasia adalah jenis madu yang berasal dari bunga akasia, warnanya kuning muda memiliki kandungan gula buah yang tinggi selalu berada pada kondisi cair.
- Madu pohon limau mempunyai ciri khas aroma yang harum dan rasanya lezat, berwarna agak kehijau-hijauan.
- Madu heather memiliki ciri khas berwarna kuning tua atau merah tua, dan selalu dalam keadaan beku.
- Madu lobak mempunyai ciri warna putih terang, mengandung glukosa yang sangat tinggi. Madu jenis ini cepat mengalami proses perubahan menjadi butiran-butiran, sehingga di pasaran dijual dalam kondisi sangat kental.
- Madu Gandum Hitam berwarna gelap hampir hitam gelap, berasal dari cina, mengandung zat besi yang tinggi sehingga dianjurkan dikonsumsi oleh penderita kekurangan darah.
- Madu Citrus berasal dari pohon jeruk lemon, berwarna terang dan rasanya lezat.
Semoga apa yang Nan Sehat paparkan secara singkat mengenai beberapa jenis madu si atas dapat menambah pengetahuan anda dalam mengenal berbagai ragam madu yang ada.
Belum ada tanggapan untuk "Mengenal Lebih Dekat Tentang Jenis-Jenis Madu"
Post a Comment